Social Icons

Pages

Selasa, 05 Maret 2013

Mengatasi Komputer yang tidak bisa Booting

Mungkin anda pernah mengalami komputer tdk bisa dioperasikan karena anda tidak tahu cara mengatasi komputer yang tidak bisa booting sehingga anda harus membawanya ke tukang servis komputer. Namun sebelum itu sebaiknya anda mencoba sendir memperbaikinya karena biasanya hanya kesalahan kecil sehingga komputer anda tidak bisa booting. Di bawah ini akan kami berikan beberapa cara mengatasi komputer yang tidak bisa booting.
1. Masalah Memori atau RAM
Biasanya terdengar bunyi beep yang berulang kali, kalau RAM biasanya terdengar beep dua kali yang pendek namun berdekatan waktunya.
Cara mengatasinya adalah buka RAM dari soketnya kemudian bersihkan ujung-ujung dari RAM dengan kuas kecil atau yang lainnya. Bersihkan socket RAM dari debu dengan kuas kecil secara hati-hati.
- Lepas memory (RAM) dari slotnya kemudian bersihkan bagian pin-nya dengan menggunakan penghapus karet. Demikian juga jika Anda memakai VGA Card terpisah.
- Pasang memory di slot lain yang tersedia, pastikan slot telah dibersihkan terlebih dulu.
- Jika memakai memory lebih dari satu, maka cobalah untuk memasang dan mengetesnya satu per satu.
2. Prossesor Overheat
memperbaiki komputer yang tidak bisa booting
mengatasi komputer yang tidak bisa booting
Panas adalah masalahyang umum terjadi pada PC anda, seperti panasnya prosessor sehingga komputer hang dan kadang juga restart sendiri serta juga bisa tidak mampu booting setelah restart.
Cara mengatasi :
- Periksa kipas atau fan dari prosessor dan pastikan ada paste diantara prosessor dan kipasnya. Jika kering maka berikan pasta yang baru.
- Periksa suhu prosesor dari menu Hardware Monitor yang ada pada BIOS
3. Harddisk tidak terdeteksi
Hal ini jelas bisa terlihat dengan munculnya kata “Disk boot failure” atau tidak ada sistem, cara mengatasinya adalah :
- Periksa kabel datanya, apakah kabelnya baik kabel datanya maupun kabel powernya. Jika tidak rapat maka dirapatkan dan pastikan baik.
- Masuk ke BIOS dan lihat apakah harddisk terdeteksi. Jika tidak maka berarti harddisk tersebut rusak atau bermasalah.
- Jika Anda memakai 2 harddisk dengan 1 kabel IDE, pastikan posisi jumper untuk Master dan Slave sudah benar
4. Sistem Windows corrupt
Masalah ini ditunjukkan dengan peringatan yang memberitahukan bahwa sistem operasi bermasalah atau ada file yang hilang, misalnya “ntldr.dll is missing” atau “cannot load operating system”, dan lain-lain.
Cara mengatasi :
  • Gunakan CD Windows untuk melakukan repair terhadap sistem operasi.
Demikianlah beberapa cara mengatasi komputer yang tidak bisa booting. Semoga bermanfaat.

0 komentar:

Posting Komentar

Daftar Isi


i
 

Sample text

Sample Text

 
Blogger Templates