Sinonim, Antonim, dan sekawannya ( WIDARSA )

Pembahasan SKL Bahasa Indonesia.
Kompetensi : Membaca berbagai informasi tertulis dalam konteks bermasyarakat dan berbagai bentuk teks.
Indikator : Menentukan kata baku/tidak baku, kata bersinonim/berantonim, kata bermakna konotasi, kata bermakna proses/hasil, dan perubahan makna kata.

Bahasa baku:
- Merupakan salah satu ragam bahasa
- tercermin penggunaan kaidah yang benar
- menjadi acuan atau model oleh masyarakat pemakai bahasa
- digunakan dalam situasi resmi

Kata baku adalah kata yang ditulis dan diucapkan sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia, yang berfungsi sebagai pemersatu, penambah wibawa, penanda kepribadian, dan kerangka acuan.

Sinonim adalah suatu kata yang memiliki bentuk berbeda namun memiliki arti atau pengertian yang sama. Sinonom disebut juga dengan persamaan kata.

Antonim adalah suatu kata yang artinya berlawanan satu sama lain. Antonim disebut juga dengan lawan kata.

Konotasi adalah suatu makna kata yang telah mengalami penambahhan / maknan kiasan (subyektif)

Proses Hasil
Kata berimbuhan ke-an sering digunakan untuk menandai informasi proses, dan kata berakhiran -an sering dipakai untuk menandai hasil. Akan tetapi dalam retorika mungkin saja hasil dikemukakan lebih  dulu dan proses menyusul.

Jenis perubahan makna kata:
1. Generalisasi (perluasan makna kata)
2. Spesialisasi (penyempitan makna kata)
3. Perubahan secara total
4. Ameliorasi (perubahan baik makna kata)
5. Peyorasi (perubahan buruk makna kata)
6. Sinestesia (Perubahan dua indera yang berlainan)
7. Asosiatif (persamaan kata sifat)